Tanjung Pinang, ibu kota Provinsi Kepulauan Riau, menyimpan keanekaragaman kuliner yang tak hanya menggugah selera, tetapi juga mencerminkan kekayaan budaya Melayu. Mulai dari makanan laut segar hingga jajanan tradisional yang melegenda, kuliner khas Tanjung Pinang siap memanjakan lidah setiap pengunjung. Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi berbagai hidangan unik yang hanya bisa ditemukan di daerah ini. Berikut adalah 10 kuliner khas Tanjung Pinang yang wajib dicoba saat berkunjung.

Gonggong Gonggong adalah kerang khas Tanjung Pinang yang memiliki bentuk seperti siput dan hanya bisa ditemukan di Pulau Sumatera, khususnya di Tanjung Pinang. Kerang ini biasanya direbus dan disajikan dengan sambal spesial. Dagingnya yang kenyal memberikan sensasi unik saat dimakan, namun perlu hati-hati karena terdapat bagian keras yang tidak bisa dimakan.
Otak-Otak Otak-otak Tanjung Pinang terkenal dengan rasa pedas dan gurih. Tersedia dalam beberapa varian, mulai dari otak-otak original dengan ikan, otak-otak pedas dengan warna merah, hingga otak-otak pedas campur sotong. Hidangan ini bisa dinikmati langsung atau dijadikan oleh-oleh.
Bingke Kembang Bingke Kembang adalah kue khas Tanjung Pinang yang berbentuk bunga dan berwarna hijau. Rasanya manis dan gurih dengan aroma pandan yang khas. Teksturnya yang lembut seperti kue lumpur membuatnya sangat digemari sebagai camilan ringan.
Luti Gedang Luti Gedang adalah roti goreng yang diisi dengan abon ikan. Bentuknya mirip dengan combro atau misro khas Sunda, tetapi rasanya sangat gurih dengan paduan rasa manis dari roti dan gurihnya abon ikan. Luti Gedang bisa ditemukan hampir di setiap warung makan di Tanjung Pinang, dan bisa dibeli dalam kondisi belum digoreng untuk oleh-oleh.
Deram Kue Deram ini mirip dengan kue cincin khas Betawi, namun lebih kecil. Dengan warna coklat dan rasa manis legit dari campuran tepung beras dan gula merah, kue ini sangat cocok dinikmati sebagai camilan ringan.
Mi Lendir Mi Lendir adalah mi khas Tanjung Pinang yang kuahnya sangat kental, hingga menyerupai lendir. Perpaduan rasa gurih dan manis pada kuah mi membuat hidangan ini menjadi salah satu kuliner yang digemari banyak orang. Mi lendir mudah ditemukan di warung-warung makan di seluruh kota.
Mi Tarempa Meskipun berasal dari Tarempa, Kabupaten Anambas, Mi Tarempa sangat populer di Tanjung Pinang. Hidangan mi dengan kuah manis dan gurih ini disajikan dengan aneka topping seperti daging ikan, sapi, dan seafood. Mi Tarempa mirip dengan mi Aceh, tetapi lebih ringan dan tanpa rasa pedas yang kuat.
Air Dohot Air Dohot adalah minuman tradisional Melayu yang terbuat dari rebusan gula batu dan berbagai buah kering, seperti kurma, kesemat, dan kelengkeng. Minuman manis ini tidak hanya menyegarkan, tetapi juga dipercaya dapat menghilangkan panas dalam.
Es Laksamana Mengamuk Es Laksamana Mengamuk adalah sajian manis yang terbuat dari buah kweni yang dicampur dengan santan dan es batu. Konon, es ini terinspirasi dari sebuah legenda tentang laksamana yang marah akibat perselingkuhan. Kini, es Laksamana Mengamuk banyak dimodifikasi dengan tambahan kelapa serut dan biji selasih.
Kopi Sekanak Kopi Sekanak adalah kopi khas Tanjung Pinang yang dicampur dengan berbagai rempah seperti kayu manis, jahe, dan kapulaga. Minuman kopi ini disajikan dengan susu kambing dan madu sebagai pemanis alami. Kopi Sekanak memiliki berbagai varian, seperti kopi tujuh rempah, sembilan rempah, dan 11 rempah, masing-masing dengan manfaat kesehatan yang unik.
Tanjung Pinang menawarkan berbagai kuliner yang menggambarkan perpaduan antara tradisi Melayu dan bahan-bahan lokal yang kaya rasa. Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kuliner-kuliner khas ini saat berkunjung ke kota yang kaya akan sejarah dan budaya ini.