Hubungi Kami

Program Studi Agribisnis Veteriner merupakan bidang kajian interdisipliner yang menggabungkan ilmu kesehatan hewan (veteriner) dengan manajemen agribisnis. Program ini dirancang untuk menjawab tantangan industri peternakan dan agribisnis berbasis hewan, mulai dari aspek produksi, pengolahan hasil ternak, hingga pemasaran produk-produk veteriner secara berkelanjutan.

@unimma_id

Jenjang Pendidikan dan Gelar Akademik Program Studi Agribisnis Veteriner

Program Studi Agribisnis Veteriner umumnya ditawarkan pada jenjang Sarjana (S1), namun di beberapa institusi juga tersedia pada jenjang Diploma IV atau Magister (S2). Pada jenjang S1, lulusan akan memperoleh gelar akademik Sarjana Agribisnis (S.Agb.) atau Sarjana Peternakan (S.Pt.) tergantung kurikulum kampus masing-masing. Jika program diselenggarakan dalam rumpun kedokteran hewan, gelar bisa bergeser menjadi Sarjana Sains Terapan Veteriner (S.Tr.Vet.).

Program ini tidak semata mempelajari manajemen agribisnis, tetapi juga membekali mahasiswa dengan dasar-dasar fisiologi hewan, nutrisi ternak, teknik pemeliharaan, dan penanganan penyakit ternak yang berdampak pada produksi dan nilai ekonomi hasil peternakan.

Struktur Kurikulum Program Studi Agribisnis Veteriner

Struktur kurikulum Program Studi Agribisnis Veteriner umumnya mencakup:

1. Mata Kuliah Dasar Umum

  • Bahasa Indonesia

  • Pancasila dan Kewarganegaraan

  • Matematika dan Statistik Dasar

  • Biologi Umum

2. Mata Kuliah Keahlian Dasar

  • Anatomi dan Fisiologi Hewan

  • Mikrobiologi Veteriner

  • Dasar-dasar Ilmu Ternak

  • Kesehatan dan Kesejahteraan Hewan

3. Mata Kuliah Agribisnis

  • Ekonomi Pertanian dan Agribisnis

  • Manajemen Usaha Ternak

  • Kewirausahaan di Sektor Peternakan

  • Agribisnis Produk Hewan (susu, daging, telur)

  • Teknologi Hasil Ternak dan Rantai Pasok

4. Mata Kuliah Terapan dan Praktik

  • Praktikum Kesehatan Ternak

  • Praktik Lapangan di Perusahaan Peternakan

  • Kunjungan Industri Agribisnis

  • Penelitian dan Skripsi

Kurikulum juga dirancang adaptif terhadap perkembangan industri 4.0, termasuk pemanfaatan digitalisasi di bidang produksi ternak, traceability produk hewani, dan manajemen rantai pasok berbasis data.

Manfaat Belajar Program Studi Agribisnis Veteriner

Mengambil program studi ini memberikan banyak manfaat, antara lain:

  • Kemampuan Ganda: Mahasiswa akan menguasai pengetahuan teknis di bidang kesehatan dan produksi hewan, sekaligus dibekali keterampilan manajerial agribisnis.

  • Pemahaman Sistemik: Mahasiswa memahami seluruh rantai nilai agribisnis hewan, mulai dari hulu (produksi pakan, bibit ternak), tengah (manajemen peternakan), hingga hilir (pengolahan dan distribusi produk).

  • Aplikasi Ilmu dalam Dunia Nyata: Praktik lapangan dan studi kasus riil dari peternakan dan perusahaan agribisnis membantu mahasiswa siap kerja.

  • Relevan dengan Isu Ketahanan Pangan dan Gizi: Produk ternak merupakan sumber protein utama, dan agribisnis veteriner menjadi sektor strategis bagi ketahanan pangan nasional.

Alasan Memilih Jurusan/Program Studi Agribisnis Veteriner

Berikut beberapa alasan utama mengapa calon mahasiswa memilih jurusan ini:

  1. Kombinasi Ilmu yang Jarang Ada: Tidak banyak jurusan yang mengintegrasikan ilmu kesehatan hewan dengan bisnis, menjadikan lulusan memiliki kompetensi unik.

  2. Relevan dengan Kebutuhan Industri: Industri peternakan di Indonesia terus berkembang dan membutuhkan tenaga kerja terampil di bidang manajemen dan kesehatan hewan.

  3. Berpeluang Besar Membangun Usaha Sendiri: Lulusan bisa menjadi peternak profesional, mengelola bisnis peternakan modern, atau mendirikan usaha pengolahan produk hewan.

  4. Mendukung Pengembangan Wilayah: Program ini sangat relevan untuk diterapkan di daerah pedesaan atau sentra peternakan yang ingin maju secara ekonomi.

  5. Kontribusi Langsung terhadap Kesehatan Masyarakat: Dengan memastikan produk hewan aman dan bergizi, lulusan turut menjaga kesehatan masyarakat secara luas.

Peluang Karier Program Studi Agribisnis Veteriner

Lulusan Agribisnis Veteriner memiliki peluang kerja yang sangat luas, baik di sektor pemerintah maupun swasta. Beberapa prospek kariernya meliputi:

1. Manajer Peternakan

Bertanggung jawab atas operasional harian peternakan sapi perah, unggas, kambing, atau babi.

2. Konsultan Agribisnis

Memberikan saran teknis dan manajerial kepada peternak atau perusahaan peternakan.

3. Wirausaha di Sektor Peternakan

Mendirikan usaha produksi telur, susu, daging organik, atau pengolahan hasil ternak.

4. Penyuluh Peternakan

Bekerja di dinas pertanian/peternakan membantu edukasi masyarakat tentang kesehatan dan produktivitas ternak.

5. Manajer Rantai Pasok Produk Hewan

Mengelola logistik dan distribusi produk ternak dari peternakan ke pasar atau industri pengolahan.

6. Tenaga Peneliti

Berkontribusi dalam pengembangan inovasi pakan ternak, sistem kandang modern, atau teknologi produksi ramah lingkungan.

7. Manajer Kesehatan Hewan dalam Perusahaan Agribisnis

Mengawasi kesejahteraan hewan dan penerapan standar biosekuriti di perusahaan besar.

Penutup

Program Studi Agribisnis Veteriner adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang memiliki minat terhadap dunia hewan dan bisnis sekaligus. Dengan perpaduan ilmu praktis dan manajerial, lulusan program ini berpeluang besar menjadi aktor kunci dalam kemajuan industri peternakan dan agribisnis nasional. Tak hanya berkontribusi secara ekonomi, tapi juga terhadap kesehatan masyarakat dan ketahanan pangan Indonesia.

unimma

Leave a Reply

  • https://ssg.streamingmurah.com:8048
  • Copyright ©2025 by PT. Radio Unimma. All Rights Reserved
  • http://45.64.97.82:8048
  • Copyright ©2025 by unimmafm. All Rights Reserved
  • http://45.64.97.82:8048/stream
  • Copyright ©2025 by unimmafm All Rights Reserved