Demi memperkuat cerita yang disampaikan, lokasi syuting sebuah film dipilih dengan cermat agar visual yang ditampilkan dapat mendukung suasana dan emosi yang ingin disampaikan. Lokasi yang dipilih bisa berupa alam terbuka yang menawan, bangunan ikonik, atau tempat dengan nilai sejarah yang kuat. Beberapa tempat yang menjadi latar film justru mendapatkan perhatian lebih banyak setelah filmnya rilis. Mereka menjadi destinasi wisata yang ramai dikunjungi oleh turis, baik domestik maupun internasional.
Bagi para pencinta film, berikut adalah beberapa tempat di dunia yang semakin terkenal setelah menjadi lokasi syuting film. Siapa tahu, suatu saat Anda bisa menjadikannya destinasi liburan!
1. Phang Nga Bay (Man with the Golden Gun, 1974)
Phang Nga Bay, yang terletak di Thailand, adalah salah satu lokasi syuting ikonik dalam film Man with the Golden Gun, salah satu seri film James Bond. Bayangin, lautan biru yang mengelilingi pulau-pulau karang yang menjulang tinggi menjadi latar bagi aksi-aksi menegangkan sang agen rahasia. Berkat film tersebut, Phang Nga Bay mendapatkan perhatian dunia dan dikenal dengan nama “James Bond Island.” Saat ini, Phang Nga Bay menjadi destinasi wisata populer di Phuket, menawarkan pengalaman alam yang menakjubkan bagi para pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam tropis.
2. Angkor Wat (Lara Croft: Tomb Raider, 2001)
Angkor Wat, yang terletak di Siem Reap, Kamboja, adalah kompleks candi Hindu yang dibangun pada abad ke-12, namun kini merupakan situs Buddha. Keindahan arsitektur megah Angkor Wat semakin dikenal dunia setelah dijadikan lokasi syuting Lara Croft: Tomb Raider yang dibintangi oleh Angelina Jolie. Film tersebut mengangkat Angkor Wat sebagai tempat yang misterius dan penuh petualangan, menambah pesona situs bersejarah ini. Kini, Angkor Wat menjadi salah satu destinasi utama bagi wisatawan yang tertarik dengan sejarah, budaya, dan keindahan alam.
3. Petronas Twin Towers (Entrapment, 1999)
Saat Entrapment dirilis pada tahun 1999, Petronas Twin Towers di Kuala Lumpur, Malaysia, baru saja selesai dibangun. Gedung kembar ini langsung menarik perhatian dunia berkat desain arsitektur futuristiknya dan jembatan penghubung yang berada di ketinggian. Dalam Entrapment, yang dibintangi oleh Sean Connery dan Catherine Zeta-Jones, Petronas Twin Towers menjadi latar aksi pencurian yang mendebarkan. Tak hanya itu, pada masa itu, Petronas Twin Towers juga menjadi gedung tertinggi di dunia. Kini, Petronas Twin Towers bukan hanya menjadi simbol kebanggaan Malaysia, tetapi juga destinasi wisata yang menonjolkan arsitektur modern.
4. Petra (Indiana Jones and the Last Crusade, 1989)
Petra adalah sebuah kota kuno yang terletak di selatan Yordania, yang dibangun sekitar abad ke-6 SM. Kota ini terkenal dengan bangunan-bangunan yang dipahat langsung di dinding batu berwarna kemerahan. Petra semakin terkenal berkat tampilnya dalam Indiana Jones and the Last Crusade, yang dirilis pada tahun 1989. Dalam film tersebut, Petra menjadi tempat yang penuh misteri dan sejarah, memperkenalkan dunia pada kekayaan budaya dan arkeologi situs ini. Kini, Petra adalah situs Warisan Dunia UNESCO dan salah satu destinasi wisata terpopuler di Timur Tengah, menawarkan pengunjung pengalaman mengeksplorasi sejarah kuno yang luar biasa.
5. Maya Bay, Phi Phi Island (The Beach, 2000)
Maya Bay di Pulau Phi Phi, Thailand, menjadi terkenal setelah film The Beach yang dibintangi Leonardo DiCaprio dirilis pada tahun 2000. Dalam film ini, Maya Bay digambarkan sebagai surga tersembunyi yang menawarkan keindahan alam yang luar biasa, dengan pantai berpasir putih dan air laut yang sangat jernih. Setelah film tersebut, Maya Bay menjadi destinasi wisata favorit bagi para pencinta alam dan penyelam, yang datang untuk menikmati pemandangan alam yang menakjubkan serta ekosistem laut yang kaya. Meskipun sempat ditutup untuk pemulihan ekosistem, Maya Bay tetap menjadi ikon pariwisata Thailand.
6. Pantai Tanjung Tinggi (Laskar Pelangi, 2008)
Pantai Tanjung Tinggi di Belitung, Indonesia, sempat tenggelam dalam ketidakpopuleran setelah bertahun-tahun dieksploitasi untuk timah. Namun, setelah film Laskar Pelangi dirilis pada tahun 2008, pantai ini kembali mendapatkan perhatian. Pantai Tanjung Tinggi terkenal dengan pasir putihnya yang halus, air laut biru yang jernih, dan batu granit besar yang tersebar di sepanjang pantai. Keindahan alam yang khas ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi wisatawan yang datang ke Belitung, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Kini, pantai ini menjadi ikon wisata alam Indonesia yang harus dikunjungi.