Film KKN di Desa Penari, yang tayang pada 30 April 2022, baru saja mencatatkan sejarah sebagai film horor Indonesia terlaris, menggeser posisi Pengabdi Setan yang sebelumnya memegang gelar tersebut. Hingga 12 hari penayangannya, KKN di Desa Penari telah menarik lebih dari 4,5 juta penonton di seluruh bioskop Tanah Air. Kesuksesan ini menandai kembali tingginya minat penonton terhadap film horor berbasis kearifan lokal atau mitos di Indonesia. Namun, KKN di Desa Penari bukanlah satu-satunya film yang mengangkat tema ini. Berikut adalah beberapa film horor Indonesia lainnya yang juga berakar pada kearifan lokal dan mitos:
1. Keramat (2009)
Disutradarai oleh Monty Tiwa, Keramat menghadirkan cerita yang mengisahkan tim produksi film yang melakukan syuting di sebuah desa di Yogyakarta. Sayangnya, proses syuting terganggu ketika salah satu aktornya, Migi, kerasukan roh halus. Seluruh tim produksi harus memasuki alam gaib yang dipenuhi dengan berbagai sosok menyeramkan dan berbahaya untuk membawanya pulang. Film ini memadukan elemen horor dengan latar belakang kearifan lokal yang kental, menjadikannya salah satu film yang memikat perhatian para pecinta genre ini.
2. Titisan Naya (2008)
Film pendek horor yang disutradarai oleh Riri Riza ini mengisahkan Naya, seorang wanita modern yang terpaksa mengikuti tradisi keluarganya untuk mencuci keris. Saat upacara berlangsung, Naya mengalami pengalaman menakutkan yang mengganggu ketenangannya dan membuatnya menari dengan sendirinya. Titisan Naya menghadirkan kearifan lokal Jawa dengan cara yang unik, menyuguhkan ketegangan yang mengaitkan tradisi dengan elemen mistis.
3. Jelangkung (2001)
Jelangkung adalah salah satu film horor yang sangat dikenal di kalangan anak 90-an. Disutradarai oleh Rizal Mantovani dan Jose Poernomo, film ini terinspirasi oleh mitos Jelangkung, sebuah makhluk halus yang kerap muncul dalam cerita mistis. Cerita film ini mengikuti empat sahabat dari Jakarta yang penasaran dengan dunia gaib dan memutuskan untuk melakukan ritual di desa Angkerbatu. Film ini berhasil meraih kesuksesan berkat orisinalitas dan atmosfer menegangkannya.
4. Trilogi Danur (2017)
Danur diadaptasi dari pengalaman nyata Risa Saraswati, seorang gadis indigo yang memiliki sahabat tak kasat mata. Terdiri dari tiga film, trilogi ini menceritakan bagaimana Risa merasakan keistimewaannya dan berinteraksi dengan sahabat-sahabat gaibnya: Hans, Hendrick, Peter, William, dan Jensen. Kisah nyata dan kearifan lokal yang dihadirkan membuat Danur menjadi salah satu film horor yang menyentuh.
5. Alas Pati: Hutan Mati (2018)
Disutradarai oleh Jose Poernomo, Alas Pati: Hutan Mati dibintangi oleh Nikita Willy dan memiliki kemiripan dengan KKN di Desa Penari. Film ini menceritakan sekelompok mahasiswa yang membuat vlog tentang hutan mati di Alas Pati. Penelitian mereka mengenai hutan tersebut mengungkapkan berbagai kejadian mistis dan horor yang menantang keberanian mereka.
6. Pengabdi Setan (2017)
Disutradarai oleh Joko Anwar, Pengabdi Setan telah diakui sebagai salah satu film horor terbaik di Indonesia. Film ini mengisahkan keluarga Rini yang kehilangan ibunya dan kemudian mengalami gangguan dari sosok wanita yang mirip dengan ibunya. Ketika terungkap bahwa ibu mereka telah melakukan perjanjian hitam dengan setan, horor yang mengintai keluarga ini semakin menegangkan. Pengabdi Setan dikenal dengan nuansa mistis dan ketegangannya yang sangat efektif.
7. Perempuan Tanah Jahanam (2019)
Karya Joko Anwar lainnya, Perempuan Tanah Jahanam, juga mengangkat isu kearifan lokal. Dibintangi oleh Tara Basro sebagai Maya, film ini menceritakan perjalanan Maya ke desa terpencil yang diyakini sebagai tempat kelahiran keluarganya. Namun, Maya mendapati bahwa desa tersebut terkutuk dan dirinya dianggap sebagai penyebab kutukan tersebut. Film ini menyuguhkan horor yang memadukan mitos dan elemen sosial yang menambah intensitas cerita.
Film-film ini menunjukkan keberagaman dan kekayaan budaya Indonesia yang dapat dieksplorasi dalam genre horor, menjadikannya tidak hanya menakutkan tetapi juga mendalam dalam penggambaran kearifan lokal dan mitos.