( 876UnimmaFm ) Magelang – Saat ini melakukan Isolasi mandiri yang sekaligus menjalani prosedur perawatan untuk Pasien COVID-19 menjadi lebih mudah karena tersediannya layanan telemedisin. Layanan Kesehatan ini berupa konsultasi kesehatan secara virtual yang bisa diakses kapan pun dan dimana pun oleh pasien.
Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan terus melakukan berbagai upaya untuk penguatan fasilitas telemedisin ini. Salah satunya dengan memperluas layanan telemedisin ke luar Jawa-Bali, yaitu di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, dr. Reisa Broto Asmoro menjelaskan bahwa sebelumnya layanan telemedisin ini hanya berfokus pada wilayah kota – kota besar yang ada di Jawa dan Bali.
“Saat ini, perluasan layanan telemedisin bagi pasien Isolasi mandiri COVID-19 sudah mencakup di kota – kota besar luar Jawa-Bali, seperti Medan, Palembang, Balikpapan, Banjarmasin, Manado, dan Makassar,” jelas dr. Reisa dalam Siaran Sehat Radio Kesehatan, Senin (28/02/2022)
Tidak hanya itu, sasaran layanan telemedisin Isolasi mandiri ini pun diperluas, dari yang sebelumnya hanya digunakan untuk pasien yang hasil tes PCR positif, kini layanan tersebut bisa digunakan oleh pasien dengan hasil pemeriksaan Antigen positif COVID-19.
“Nah, kabar baiknya tidak hanya hasil PCR positif saja, tetapi ternyata antigen positif itu juga, saat ini di akomodir untuk bisa mendapatkan layanan telemedisin ini,” katanya.
Sementara, prosedur atau cara untuk bisa mendapatkan layanan telemedisin ini, dr. Reisa menyebutkan bahwa pasien harus melakukan tes PCR atau Antigen di laboratorium yang telah terafiliasi dengan Kementerian Kesehatan RI.
Jika ternyata hasilnya positif terkonfirmasi COVID-19, pasien tersebut akan menerima pesan Whatsapp dari Kemenkes dengan centang hijau secara otomatis.
Bagi pasien yang tidak mendapatkan pemberitahuan ini, maka pasien bisa memeriksa secara mandiri dengan mengunjungi langsung situs web isoman.kemkes.go.id.
“Atau pasien bisa juga menghubungi 119 ext 9 atau hotline Halo Kemenkes di nomor 1500567,” tambahnya.
Setelah itu, pasien melakukan konsultasi online dengan dokter di platform telemedisin yang bekerjasama dengan Kemenkes. Kemudian, dokter juga akan memberikan resep obat sesuai dengan kondisi atau gejala pasien yang dapat ditebus secara gratis.
Namun, bagi yang wilayahnya tidak tersedia layanan telemedisin, dr. Reisa menyampaikan bahwa pasien Isoman juga bisa melakukan konsultasi di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat sesuai domisili, seperti Puskesmas. Dan semua obat, vitamin maupun masa isolasi mandiri akan diberikan sesuai dengan anjuran dari tenaga kesehatan. (tp)
Sumber: Talkshow Radio Kesehatan Via Radio Unimma FM Magelang
