Yogyakarta, selain terkenal dengan keindahan budaya dan wisata alamnya, juga menawarkan berbagai minuman khas yang bisa menghangatkan tubuh, terutama di malam hari atau ketika cuaca sedang dingin. Minuman penghangat ini tak hanya memberikan kelegaan bagi tubuh, tetapi juga memanjakan lidah dengan rasa yang khas dan kaya rempah. Berikut adalah 5 rekomendasi minuman penghangat tubuh khas Yogyakarta yang patut dicoba:

1. Wedang Ronde
Wedang Ronde adalah salah satu minuman penghangat tubuh yang paling terkenal di Yogyakarta. Terbuat dari bola ketan yang berisi kacang tumbuk dan gula merah, wedang ronde disajikan dalam kuah jahe yang pedas manis. Minuman ini sangat cocok untuk dinikmati di malam hari, terutama saat cuaca dingin. Jahe yang digunakan dalam wedang ronde memberikan sensasi hangat yang mampu mengusir rasa dingin, sementara ketan dan isian kacang memberikan kenikmatan yang mengenyangkan.
2. Wedang Jahe
Wedang Jahe adalah minuman sederhana yang terbuat dari air rebusan jahe, gula merah, dan kadang-kadang dicampur dengan serai atau daun pandan untuk menambah aroma. Rasanya yang pedas dan manis memberikan
sensasi hangat yang sangat cocok untuk menyegarkan tubuh di cuaca dingin. Wedang jahe di Yogyakarta sering disajikan dengan tambahan gula merah yang memberi rasa manis alami. Minuman ini juga terkenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti meningkatkan daya tahan tubuh, melancarkan peredaran darah, dan mengatasi masalah perut.
3. Kopi Luwak
Kopi Luwak, yang sangat terkenal di Yogyakarta dan daerah sekitarnya, tidak hanya terkenal karena kualitasnya yang tinggi, tetapi juga menjadi pilihan minuman penghangat tubuh yang populer. Kopi ini dihasilkan dari biji kopi yang telah melalui proses alami di dalam pencernaan luwak (sejenis musang), yang memberikan cita rasa kopi yang unik dan kaya. Nikmati secangkir kopi luwak di pagi hari atau sore hari untuk merasakan sensasi kehangatan yang dapat menyemangati aktivitas Anda sepanjang hari.
4. Soto Sokaraja
Meskipun secara teknis bukan minuman, Soto Sokaraja yang berasal dari Banyumas ini sering disajikan bersama dengan segelas teh manis atau kopi panas sebagai pelengkap. Soto Sokaraja memiliki kuah yang kaya rasa, terbuat dari kaldu ayam atau daging sapi, dengan tambahan bumbu kacang yang khas. Menikmati soto sokaraja dengan segelas minuman panas akan memberikan rasa hangat yang menyegarkan di tengah udara dingin.
5. Sekoteng
Sekoteng adalah minuman hangat yang terbuat dari campuran kacang hijau, kacang kedelai, ketan, roti, dan berbagai bahan lainnya, disajikan dengan kuah jahe manis. Selain memiliki rasa yang nikmat, sekoteng dapat menghangatkan tubuh Anda dengan cepat berkat campuran jahe yang pedas. Minuman ini sering ditemukan di pedagang kaki lima di Yogyakarta yang berkeliling pada malam hari, sangat cocok dinikmati setelah berkeliling kota di malam hari.
Yogyakarta tidak hanya memiliki pesona alam dan budaya yang memikat, tetapi juga memiliki berbagai pilihan minuman penghangat tubuh yang tak kalah menarik. Minuman-minuman khas seperti wedang ronde, wedang jahe, kopi luwak, soto sokaraja, dan sekoteng bisa menjadi pilihan tepat untuk menghangatkan tubuh di berbagai kesempatan. Nikmati kehangatan dari minuman-minuman khas ini sambil menjelajahi keindahan Yogyakarta dan rasakan pengalaman kuliner yang memuaskan.