Dragon Ball Daima telah membawa Goku ke Alam Iblis dan memberikan tantangan besar yang harus ia atasi sepanjang seri. Dalam petualangan ini, Goku mengalami penurunan kekuatan signifikan, tetapi ada kemungkinan besar bahwa ia akan berkembang menjadi lebih kuat meskipun mengalami de-buff yang besar ini. Dengan latar belakang pertarungan melawan Majin Buu, Goku dan seluruh teman serta keluarganya kembali menjadi anak-anak, dan mereka kini harus menghadapi ancaman baru di tanah iblis.
Perkenalan ke Alam Iblis
Sejak episode pertama, Dragon Ball Daima telah memperkenalkan karakter-karakter baru dari Alam Iblis dan menyiapkan petualangan Goku yang baru. Walaupun tubuh Goku yang lebih kecil menimbulkan banyak kesulitan, episode terbaru anime ini menunjukkan bagaimana perubahan tersebut juga akan memberikan hambatan tambahan bagi Goku. Dengan adanya gas misterius yang mengisi udara di Dunia Iblis Ketiga, Goku mendapati dirinya bergerak lebih lambat. Meskipun situasi ini tampak merugikan pada awalnya, hal ini akan menjadi keuntungan bagi Goku di masa depan saat ia berusaha mengatasi batasannya.
Dampak Lingkungan Baru
Alam Iblis dibagi menjadi tiga Dunia Iblis yang berbeda. Saat Glorio membawa Goku dan Kai Tertinggi ke Dunia Iblis Ketiga, tampak bahwa lingkungan tersebut mirip dengan Bumi. Namun, ekosistem dan makhluk hidup di dalamnya sangat berbeda. Gas misterius yang membanjiri udara membuat atmosfer terasa berat, mengganggu pergerakan Goku. Meskipun Glorio menyatakan bahwa gas tersebut tidak berbahaya, Goku merasakan kesulitan bergerak, yang berdampak pada kecepatannya dalam bertarung. Gas ini berasal dari gunung berapi yang melayang di langit, sehingga menambah kesulitan saat Glorio tidak bisa mendekati gunung berapi tersebut dengan kapalnya.
Proses Adaptasi Goku
Walaupun Goku mengalami penurunan kekuatan dan harus beradaptasi dengan kondisi baru, ia segera berusaha untuk menyesuaikan diri dengan pusat keseimbangan yang baru dan jangkauan anggotanya. Goku mulai memanfaatkan Power Pole miliknya, yang membantunya dalam pertarungan. Lingkungan yang menantang ini memberikan kesempatan bagi Goku untuk menemukan cara baru untuk bergerak dan bertarung. Dalam episode mendatang, terlihat bahwa meskipun ia harus berjuang lebih keras, Goku tetap kompeten dalam pertarungan dan mampu mengalahkan beberapa musuh baru dengan efisien.
Goku: Dari Kelemahan ke Kekuatan
Proses adaptasi Goku mirip dengan pelatihan di lingkungan dengan gravitasi yang lebih tinggi—di mana gerakan yang lebih lambat akan memperkuat tubuhnya. Penyesuaian cepat ini memungkinkan Goku untuk memanfaatkan kekuatan Super Saiyan dalam tubuh mudanya, menjadikannya lebih siap untuk petualangan ini. Ketika Goku akhirnya mencapai Dunia Iblis lainnya, ia akan siap menghadapi ancaman yang lebih besar yang menantinya.
Dalam Dragon Ball Daima, meskipun Goku melemah akibat tubuh barunya dan lingkungan yang menantang, ini adalah bagian dari perjalanan yang akan mengubahnya menjadi pejuang yang lebih kuat. Dengan setiap tantangan baru yang ia hadapi, Goku tidak hanya beradaptasi tetapi juga berkembang. Para penggemar sangat antusias untuk melihat bagaimana Goku akan menghadapi musuh-musuh baru dan bagaimana perubahannya akan membentuk nasibnya di Alam Iblis.