Program Studi Pendidikan Guru Vokasi mempersiapkan tenaga pendidik profesional di bidang pendidikan kejuruan dan keterampilan kerja. Jenjang studi yang tersedia umumnya mulai dari Sarjana (S1) untuk calon guru vokasi di tingkat sekolah menengah kejuruan (SMK) atau lembaga pelatihan, hingga Magister (S2) dan Doktor (S3) untuk pengembangan kompetensi, penelitian, serta kebijakan pendidikan vokasi.
Struktur Kurikulum Program Studi Pendidikan Guru Vokasi
Kurikulum disusun untuk mengintegrasikan teori pendidikan, keterampilan mengajar, dan penguasaan kompetensi vokasi sesuai bidang spesialisasi, meliputi:
Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan
Psikologi Pendidikan dan Perkembangan Peserta Didik
Filsafat dan Kebijakan Pendidikan Vokasi
Metodologi Pengajaran Kejuruan
Perencanaan dan Pengelolaan Pembelajaran
Evaluasi dan Asesmen Kompetensi Vokasi
Penguasaan Bidang Keahlian Spesifik (misalnya teknik, bisnis, agribisnis, seni, dsb.)
Pengembangan Media dan Teknologi Pembelajaran
Manajemen Kelas dan Bimbingan Karier
Kewirausahaan dalam Pendidikan Vokasi
Magang Mengajar di SMK/Lembaga Pelatihan
Penelitian Tindakan Kelas
Skripsi atau Proyek Akhir
Manfaat Belajar Program Studi Pendidikan Guru Vokasi
Memiliki keterampilan mengajar yang efektif dan sesuai standar industri.
Menguasai kompetensi kejuruan yang dibutuhkan dunia kerja.
Mampu merancang kurikulum dan metode pembelajaran inovatif.
Menjadi penggerak peningkatan kualitas lulusan pendidikan vokasi.
Memperoleh peluang mengembangkan jejaring dengan industri dan lembaga pelatihan.
Alasan Memilih Jurusan/Program Studi Pendidikan Guru Vokasi
Kebutuhan tenaga pendidik vokasi terus meningkat di Indonesia.
Berperan langsung dalam menyiapkan generasi siap kerja.
Memadukan minat di bidang pendidikan dan keterampilan teknis.
Kesempatan untuk terus berkembang melalui penelitian dan inovasi pembelajaran.
Peluang menjadi pelatih, konsultan, atau pengembang program pelatihan.
Peluang Karier Program Studi Pendidikan Guru Vokasi
Lulusan dapat berkarier sebagai:
Guru SMK sesuai bidang keahlian.
Instruktur di Balai Latihan Kerja (BLK) atau lembaga pelatihan swasta.
Pengembang Kurikulum Vokasi di dinas pendidikan atau kementerian terkait.
Trainer korporat di industri yang memerlukan pelatihan teknis.
Peneliti di bidang pendidikan kejuruan.
Wirausaha pendidikan dengan membuka kursus keterampilan atau pelatihan kerja.
Pendidikan Guru Vokasi adalah bidang studi strategis untuk mencetak pendidik yang menguasai teori mengajar sekaligus kompetensi praktis. Lulusan tidak hanya mampu mengajar, tetapi juga menjadi jembatan antara dunia pendidikan dan dunia industri demi meningkatkan kualitas SDM yang siap kerja.