Hubungi Kami

Knockout City: Multiplayer yang Kacau dan Menyenangkan dengan Potensi Tak Terbatas

Saat pertama kali menjelajahi dunia Knockout City, satu hal yang segera saya sadari — saya harus siap untuk “KO” atau “knock out” (kalah) berkali-kali. Hal ini cukup mengejutkan saat pertama kali mencoba gim yang menggabungkan gameplay kompetitif, aturan dodgeball, dan dunia kartun yang penuh warna ini. Setiap kali kalah dalam pertandingan, karakter avatar saya akan melakukan animasi lucu yang seakan “pingsan” atau “jatuh” dengan dramatis, menjadikan Knockout City pengalaman multiplayer yang berbeda. Meskipun game ini mungkin tidak sekompleks beberapa pesaingnya, Knockout City menyajikan gaya unik dengan gameplay yang secara perlahan semakin menghibur.

@unimma_id

Gameplay yang Sederhana tapi Kompleks

Dikembangkan oleh Velan Studios, Knockout City membawa pemain ke dunia kartun neon di mana mereka bertanding dengan mekanika dodgeball dalam berbagai skenario permainan. Cara bermainnya sederhana namun penuh tantangan. Pemain harus menjelajahi peta, mengambil dodgeball yang muncul di lokasi acak, dan melemparkannya ke pemain lawan. Dua kali hit akan menjatuhkan satu pemain atau “KO.” Pemain juga harus menghindari dodgeball yang datang dengan menghindar atau menangkapnya pada saat yang tepat.

Game ini memiliki beberapa mode permainan atau yang disebut sebagai “playlists.” Di antaranya, ada mode 1v1 “Face-Off,” mode 3v3 “Team KO” (tim pertama yang mencapai 10 poin menang), mode 3v3 “Diamond Dash” (mengumpulkan berlian yang jatuh dari lawan yang dikalahkan), serta mode 4 pemain “KO Chaos.” Ada pula mode 4v4 “Ball-Up Brawl” yang unik, di mana bola dodgeball digantikan oleh pemain itu sendiri, yang dapat diangkat dan dilemparkan oleh rekan timnya. Selain itu, berbagai dodgeball spesial muncul selama permainan, seperti “Moon Ball” yang memungkinkan pemain melompat lebih tinggi dan “Sniper Ball” yang bisa mengunci target dari jarak jauh.

Intensitas yang Mengejutkan

Meskipun terdengar absurd, Knockout City menggabungkan estetika yang ceria dengan gameplay yang menuntut konsentrasi tinggi. Meskipun sudah melalui tutorial pelatihan, saya memerlukan beberapa jam permainan untuk benar-benar merasa nyaman dalam menggunakan teknik blok. Mekanik ini membutuhkan pemikiran cepat dan fokus yang tinggi, bahkan dengan tujuan yang sederhana. Menekan tombol blok setengah detik terlalu cepat bisa membuat Anda kalah, dan ini bisa menjadi perbedaan antara gerakan keren atau menunggu karakter Anda respawn.

Lingkungan yang Kreatif tapi Sulit Dihargai

Dunia Knockout City yang cerah dan penuh warna penuh dengan detail kreatif, seperti Galaxy Burger yang terus berputar atau kendaraan yang bergerak di sekitar peta Knockout Roundabout. Namun, tidak banyak waktu untuk benar-benar menghargai estetika ini karena intensitas permainan membuat Anda harus terus bergerak. Karakter kartun yang dapat disesuaikan dengan berbagai gaya juga jarang bisa ditampilkan sepenuhnya selama permainan, kecuali di awal dan akhir pertandingan. Opsi emote juga terbatas, sehingga interaksi antar pemain terasa kurang hidup dibandingkan dengan game seperti Fortnite atau Apex Legends yang menawarkan banyak cara untuk mengekspresikan diri dalam momen-momen cepat.

Kekurangan dalam Sistem “Playlist”

Dari segi mekanik, sistem “playlist” Knockout City memiliki beberapa kekurangan. Misalnya, jika Anda ingin mempercepat waktu untuk masuk ke pertandingan berikutnya, Anda mungkin malah dimasukkan ke pertandingan yang sudah berlangsung. Hal ini bisa membuat frustrasi bagi pemain yang lebih suka memainkan map atau bola spesial tertentu. Sistem ini sebenarnya dirancang untuk mendorong pemain agar lebih mengenal seluruh opsi yang tersedia dalam game, namun bisa menjadi penghalang bagi pemain yang kurang ingin berkomitmen lama untuk mempelajari permainan.

unimma

Leave a Reply

  • https://ssg.streamingmurah.com:8048
  • Copyright ©2025 by PT. Radio Unimma. All Rights Reserved
  • http://45.64.97.82:8048
  • Copyright ©2025 by unimmafm. All Rights Reserved
  • http://45.64.97.82:8048/stream
  • Copyright ©2025 by unimmafm All Rights Reserved