Makanan halal tidak hanya terbatas pada hidangan dari negara-negara dengan mayoritas Muslim, tetapi juga dapat ditemukan di berbagai belahan dunia. Setiap negara memiliki cara unik dalam mengolah bahan makanan halal yang tidak hanya lezat tetapi juga menggugah selera. Berikut adalah beberapa rekomendasi makanan halal dari luar negeri yang wajib dicoba oleh para pecinta kuliner!

1. Shawarma (Timur Tengah)
Shawarma adalah makanan yang sangat populer di kawasan Timur Tengah, terutama di negara-negara seperti Lebanon, Syria, dan Yordania. Terbuat dari daging ayam, domba, atau sapi yang dibumbui dengan rempah khas, daging ini dipanggang secara vertikal pada spit (tongkat besar) dan dipotong tipis-tipis. Shawarma sering disajikan dalam pita atau roti flatbread, dilengkapi dengan sayuran segar seperti tomat, timun, dan bawang, serta saus seperti tahini atau hummus. Makanan ini sangat cocok sebagai pilihan makan siang atau camilan yang mengenyangkan.
2. Kebab (Turki)
Kebab adalah hidangan daging panggang khas dari Turki yang telah menjadi ikon kuliner global. Terdapat berbagai jenis kebab, mulai dari kebab yang terbuat dari daging sapi, domba, ayam, hingga ikan. Daging tersebut dibumbui dengan rempah-rempah dan dipanggang di atas bara api. Kebab biasanya disajikan dengan roti pita, nasi pilaf, atau salad segar, serta saus yogurt atau tahini. Kebab sangat mudah ditemukan di berbagai restoran halal di seluruh dunia, termasuk di Turki dan negara-negara sekitarnya.
3. Rendang (Indonesia)
Rendang adalah hidangan daging yang dimasak perlahan dalam santan kelapa dan rempah-rempah khas Indonesia. Makanan ini berasal dari Minangkabau, Sumatra Barat, dan telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda. Daging sapi yang digunakan dimasak dengan campuran bumbu seperti kunyit, cabai, serai, dan lengkuas, hingga kuahnya mengental dan dagingnya menjadi sangat empuk. Rendang adalah hidangan yang sangat populer di seluruh dunia, baik di Indonesia maupun negara-negara lain dengan komunitas Muslim.
4. Biryani (India)
Biryani adalah hidangan nasi berbumbu yang sangat terkenal di India dan banyak negara Asia Selatan. Nasi biryani dimasak dengan berbagai rempah-rempah seperti kunyit, kayu manis, dan cengkeh, serta dicampur dengan daging ayam, kambing, atau sapi. Biryani sering disajikan dengan acar, raita (yogurt dengan sayuran), atau salad. Dengan rasa yang kaya dan bumbu yang mendalam, biryani menjadi hidangan utama yang menggugah selera di banyak restoran halal.
5. Manti (Turki)
Manti adalah pangsit daging khas Turki yang biasanya diisi dengan daging domba atau sapi yang dibumbui dengan rempah. Setelah direbus, manti disajikan dengan saus yogurt dan taburan bumbu seperti paprika dan mint kering. Hidangan ini memiliki tekstur kenyal dan rasa gurih yang pas, cocok untuk dinikmati sebagai hidangan pembuka atau makan siang.
6. Hummus (Timur Tengah)
Hummus adalah hidangan yang terbuat dari kacang chickpea yang dihancurkan dan dicampur dengan tahini (pasta wijen), minyak zaitun, jus lemon, dan bawang putih. Hummus biasanya disajikan dengan roti pita atau sayuran segar sebagai cemilan atau hidangan pembuka. Ini adalah salah satu makanan sehat dan halal yang sangat populer di negara-negara Timur Tengah dan dapat ditemukan di restoran-restoran halal di berbagai penjuru dunia.
7. Sushi (Jepang)
Meskipun Jepang tidak memiliki mayoritas Muslim, sushi halal telah berkembang pesat di beberapa restoran khusus. Sushi halal menggunakan bahan-bahan yang sesuai dengan prinsip-prinsip halal, seperti ikan segar yang tidak mengandung alkohol atau bahan haram lainnya. Di beberapa restoran Jepang, Anda bisa menemukan berbagai jenis sushi halal, seperti sushi dengan ikan salmon, tuna, dan udang, serta pilihan vegetarian seperti avocado roll. Sushi halal adalah pilihan yang sangat tepat bagi mereka yang mencari makanan halal dengan cita rasa Jepang.
8. Paella (Spanyol)
Paella adalah hidangan nasi khas Spanyol yang berasal dari wilayah Valencia. Paella biasanya dimasak dengan berbagai bahan seperti seafood, ayam, atau kelinci, dan dibumbui dengan saffron, paprika, dan rempah-rempah lainnya. Untuk versi halal, paella dapat disiapkan menggunakan ayam halal atau daging sapi. Hidangan ini disajikan dengan cita rasa yang kaya dan sangat cocok untuk makan malam bersama keluarga atau teman.
9. Satay (Indonesia/Malaysia)
Satay adalah hidangan populer dari Indonesia dan Malaysia yang terbuat dari potongan daging (biasanya ayam, domba, atau sapi) yang ditusuk dan dipanggang di atas api. Satay disajikan dengan saus kacang yang kaya rasa, serta sering dilengkapi dengan lontong (nasi ketan) atau nasi. Hidangan ini sangat digemari di pasar malam dan menjadi salah satu makanan jalanan yang wajib dicoba saat berkunjung ke Indonesia atau Malaysia.
10. Fish and Chips (Inggris)
Fish and chips adalah hidangan tradisional dari Inggris yang terdiri dari ikan yang digoreng dalam adonan tepung dan disajikan dengan kentang goreng. Untuk memastikan kehalalan, pastikan memilih restoran yang menyediakan ikan halal dan tidak mengandung bahan-bahan non-halal dalam adonan tepungnya. Fish and chips adalah hidangan yang sederhana tetapi sangat populer, terutama sebagai camilan atau makan siang.
Makanan halal tidak hanya terbatas pada kuliner tradisional dari negara-negara dengan mayoritas Muslim, tetapi juga dapat ditemukan di berbagai belahan dunia dengan variasi rasa yang beragam. Dari Timur Tengah hingga Eropa dan Asia, banyak hidangan yang diolah dengan bahan halal dan rempah-rempah yang kaya, menghasilkan cita rasa yang unik dan menggugah selera. Jika Anda berkesempatan untuk mencicipinya, pastikan Anda menikmati berbagai makanan halal dari luar negeri ini untuk memperkaya pengalaman kuliner Anda!