Mudik selalu menjadi momen penuh kenangan, terutama bagi perantau yang kembali ke kampung halaman. Selain untuk bersilaturahmi, mudik juga menjadi ajang menyusuri jejak rasa dan nostalgia lewat aneka sajian kuliner khas daerah. Di antara berbagai destinasi mudik di Indonesia, Jambi patut diperhitungkan sebagai salah satu kota yang tak hanya kaya budaya tetapi juga menyimpan banyak harta karun kuliner yang menggoda lidah.
Sebagai ibu kota Provinsi Jambi yang terletak di tepi Sungai Batanghari, kota ini menawarkan kekayaan kuliner hasil perpaduan budaya Melayu, Minang, Jawa, Tionghoa, dan Bugis. Kuliner di Jambi tidak hanya menjadi sumber kenikmatan, tapi juga simbol keberagaman dan sejarah.
Berikut ini adalah lima kuliner wajib coba saat mudik ke Jambi, lengkap dengan latar belakang, informasi detail, dan rekomendasi yang akan membuat perjalanan kulinermu semakin lengkap dan bermakna.
1. Pempek Selamat: Legenda Pempek Jambi Sejak 1974
📍 Jl. Soekarno-Hatta No.8, The Hok, Kec. Jambi Selatan
☎️ (0741) 22222
💰 Harga: Rp 4.000 – Rp 25.000
⏰ Jam buka: Setiap hari, pukul 08.00 – 21.00
Sejarah Singkat
Pempek memang identik dengan Palembang, tetapi Pempek Selamat berhasil membuktikan bahwa Jambi juga bisa menghadirkan pempek yang tidak kalah lezat dan otentik. Berdiri sejak tahun 1974, tempat ini sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Jambi, bahkan menjadi ikon kuliner daerah.
Didirikan oleh Haji Selamat, bisnis keluarga ini berkembang dari skala rumahan hingga memiliki beberapa cabang di dalam kota. Dengan mempertahankan resep asli dan penggunaan bahan baku ikan segar seperti ikan gabus atau tenggiri, Pempek Selamat punya cita rasa yang kuat, tekstur empuk, dan aroma khas yang sulit dilupakan.
Menu Unggulan
Pempek Kapal Selam: Isian telur ayam utuh, berbalut adonan ikan yang kenyal dan gurih.
Pempek Lenjer: Cocok bagi pecinta pempek tanpa isian.
Pempek Kulit dan Adaan: Favorit karena teksturnya yang renyah di luar dan lembut di dalam.
Model: Pempek isi tahu dengan kuah kaldu gurih.
Cuko Kental: Racikan khas dengan rasa manis, asam, dan pedas seimbang.
Selain itu, kamu juga bisa membeli pempek dalam kemasan sebagai oleh-oleh. Proses vakum dan pendinginan membuatnya tahan beberapa hari di perjalanan.
Suasana dan Layanan
Lokasinya strategis di jalan utama kota dan mudah ditemukan. Tempatnya bersih, tertata, dan ramah keluarga. Layanan cepat dan pelayan yang informatif menjadikan pengalaman makan di sini menyenangkan.
2. Mie Pangsit Butkaw: Sarapan Wajib bagi Pecinta Mie Keriting
📍 Jalan Yos Sudarso, dekat Terminal Rawasari, Jambi
💰 Harga: Sekitar Rp 30.000
⏰ Jam buka: Pukul 06.00 – 11.00 (cepat habis)
Nama Butkaw diambil dari nama panggilan keluarga pemilik usaha yang sudah lama merintis warung mie ini sejak awal tahun 2000-an. Dengan lokasi di sekitar terminal Rawasari, tempat ini menjadi favorit sopir angkutan umum, pekerja pagi, dan mahasiswa. Meski tempatnya sederhana, rasanya juara.
Mie Pangsit Butkaw dikenal karena konsistensinya. Resep mie dan minyak bawang putih khasnya diwariskan secara turun temurun dan selalu dibuat segar setiap hari.
Cita Rasa dan Komposisi
Mie yang digunakan adalah mie keriting khas Sumatera dengan tekstur kenyal dan tidak mudah putus. Bumbunya menggunakan minyak bawang putih goreng, kecap asin, dan sedikit kaldu.
Isian utamanya antara lain:
Daging babi cincang (untuk yang non-halal)
Pangsit kukus atau goreng
Sayur sawi rebus
Bakso sapi atau babi
Topping lemak garing
Rasanya gurih, sedikit asin, dan sangat harum karena minyak bawang putih yang melimpah. Cocok ditemani sambal rawit hijau dan acar timun.
Suasana dan Tips Berkunjung
Tempat ini sederhana dan agak sempit, jadi disarankan datang pagi sebelum jam 08.00 karena stoknya cepat habis. Pelayanan cepat, dan kamu bisa meminta porsi tambahan mie atau pangsit.
3. Restoran Seafood Wiro Sableng 212: Favorit Presiden Jokowi
📍 Jalan Soemantri Brojonegoro No. 55, Jambi
💰 Harga: Mulai Rp 50.000/porsi
⏰ Jam buka: 10.00 – 22.00
Dikenal Sejak Jokowi Datang
Salah satu kuliner yang viral di Jambi adalah restoran seafood Wiro Sableng 212. Nama tempat ini mulai dikenal secara nasional setelah Presiden Jokowi menyempatkan diri makan malam bersama rombongan di sini saat kunjungan kerja ke Jambi.
Tempat ini menyajikan seafood segar dengan bumbu khas yang kuat, mirip olahan seafood ala Manado dan Makassar, namun dengan adaptasi lokal.
Menu Andalan
Kepiting Saus Padang
Udang Telur Asin
Cumi Goreng Tepung
Ikan Bakar Rica-rica
Kerang Hijau Saus Tiram
Seafood di sini terkenal segar karena dikirim dari perairan pesisir timur Jambi seperti Kuala Tungkal. Semua olahan dimasak mendadak, dan porsinya melimpah.
Selain seafood, tersedia juga menu sayuran seperti kangkung hotplate, tumis tauge ikan asin, dan nasi goreng seafood.
Suasana dan Pelayanan
Interiornya luas, cocok untuk keluarga besar. Fasilitas lengkap, tersedia ruang VIP, musala, dan area parkir luas. Pelayanannya cepat dan tanggap, apalagi saat jam makan siang.
4. Ayam Penyet Rio: Ayam Kampung dan Sambal Ijo yang Melekat di Ingatan
📍 Jl. HOS Cokroaminoto No. 45, Jambi
💰 Harga: Mulai Rp 25.000
⏰ Jam buka: 10.00 – 21.00
Ayam Kampung Asli dengan Ciri Khas Sambal
Ayam Penyet Rio tidak hanya menyajikan ayam penyet biasa. Di sini, ayam yang digunakan adalah ayam kampung muda yang direbus dengan rempah kuning khas Melayu Jambi, lalu digoreng kering dan disajikan dengan sambal ijo atau sambal merah yang pedasnya nampol.
Selain ayam, tersedia juga bebek penyet, lele, dan tempe tahu goreng. Yang membedakan adalah cara penyajiannya yang menggunakan ulekan gerabah dan daun pisang, memberi nuansa tradisional yang kuat.
Minuman Tradisional
Es Serut Sirsak
Es Teh Talua (teh telur khas Sumatera)
Jus Terung Belanda
Tempat ini juga menyediakan aneka lalapan segar dan kerupuk kulit khas Jambi sebagai pelengkap.
5. Nasi Gemuk Haji Salim: Sarapan Tradisional Khas Jambi
📍 Jl. Sultan Agung No. 17, Pasar Jambi
💰 Harga: Rp 15.000 – Rp 20.000
⏰ Jam buka: 05.00 – 10.00
Versi Jambi dari Nasi Uduk
Nasi gemuk adalah sarapan tradisional khas Jambi yang mirip dengan nasi uduk, tetapi menggunakan santan yang lebih pekat dan bumbu rempah Melayu yang lebih kuat seperti daun salam koja, kayu manis, dan kapulaga.
Nasi Gemuk Haji Salim adalah yang paling legendaris, berjualan sejak 1980-an di pasar tradisional. Antrian pembeli sudah mulai terlihat sejak subuh.
Isi dan Pelengkap
Telur balado
Dendeng sapi suwir
Kacang goreng dan teri
Sambal lado merah
Timun dan kerupuk merah
Semua komponen dibuat sendiri dan tanpa bahan pengawet, memberi kesan masakan rumahan yang otentik. Disajikan di atas daun pisang, aromanya makin menggugah selera.
Rekomendasi Tambahan: Destinasi Kuliner Sekitar Kota Jambi
Selain lima tempat di atas, berikut beberapa rekomendasi tambahan jika kamu ingin eksplorasi lebih lanjut:
Kampung Radja Foodcourt: Pusat makanan kekinian dan street food.
Pusat Oleh-oleh Jambi Prima Rasa: Menjual dodol, kerupuk kemplang, dan kopi liberika Jambi.
Kedai Kopi Ko Kie: Tempat minum kopi sejak zaman Belanda, dengan arsitektur klasik.
Nikmati Mudik dengan Jelajah Rasa
Kuliner bukan hanya soal rasa, tapi juga perjalanan memori dan identitas budaya. Di Jambi, kamu bisa menemukan banyak rasa khas yang tidak bisa ditemukan di tempat lain—baik itu di warung legendaris, kaki lima sederhana, hingga restoran ternama yang pernah disambangi tokoh nasional.
Jika kamu sedang mudik ke Jambi atau hanya mampir sebentar, luangkan waktu untuk mencicipi kuliner-kuliner tersebut. Mungkin, kamu akan pulang tidak hanya dengan perut kenyang, tetapi juga hati yang hangat dan kenangan yang tak terlupakan.