Berbicara tentang kuliner khas Sulawesi Selatan, tidak lengkap rasanya tanpa mencicipi Sarabba. Minuman tradisional ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya masyarakat Makassar. Selain sebagai penghangat di kala malam dingin, Sarabba juga dikenal karena khasiatnya yang dipercaya mampu memulihkan stamina dan menyegarkan tubuh setelah aktivitas seharian.
Sejarah Sarabba yang Penuh Misteri
Meskipun Sarabba begitu terkenal di Makassar, asal-usul minuman ini tidak memiliki catatan yang jelas. Beberapa pendapat mengatakan bahwa Sarabba memiliki akar dari budaya Arab Saudi, namun seiring waktu, minuman ini telah beradaptasi dengan bahan dan tradisi lokal hingga menjadi identitas khas Makassar.
Sarabba saat ini tidak hanya dinikmati di kedai tradisional, tetapi juga telah menjadi bagian dari menu di berbagai hotel dan restoran di Sulawesi Selatan. Minuman ini pun populer sebagai oleh-oleh, dengan berbagai bentuk kemasan seperti bubuk instan dan botol siap saji yang praktis dibawa ke mana saja.
Racikan Istimewa Sarabba
Sarabba memiliki rasa yang khas berkat kombinasi bahan-bahan alami seperti jahe, gula aren, santan, kuning telur, merica bubuk, dan susu. Proses pembuatannya sederhana tetapi membutuhkan ketelatenan untuk menghasilkan cita rasa yang sempurna.
- Rebus gula aren yang telah dihancurkan bersama air hingga larut sempurna.
- Memarkan jahe agar sari jahe lebih mudah keluar, lalu masukkan ke dalam rebusan air gula.
- Tambahkan santan, aduk perlahan agar santan tidak pecah, dan lanjutkan merebus hingga mendidih.
- Campurkan kuning telur, susu, dan merica bubuk, lalu aduk hingga merata.
- Angkat, saring, dan sajikan Sarabba selagi panas.
Keunikan Sarabba dibandingkan minuman jahe lain, seperti wedang jahe khas Jawa Tengah, adalah kekentalan kuahnya yang berasal dari santan dan gula aren, serta aroma rempah yang kaya.
Sarabba dan Gorengan: Pasangan Tak Terpisahkan
Di Makassar, Sarabba sering disajikan bersama aneka gorengan seperti pisang goreng, ubi, atau bakwan. Namun, yang membuat pengalaman ini semakin spesial adalah sambal khas Makassar sebagai pendamping gorengan. Sambal ini berbahan dasar ubi yang dihaluskan, dicampur dengan cabai, menciptakan rasa manis, pedas, dan gurih yang sempurna.
Kebiasaan menyantap gorengan dengan sambal mungkin terdengar unik bagi pendatang dari luar Sulawesi, tetapi kombinasi ini telah menjadi tradisi yang lekat di kalangan masyarakat lokal.
Khasiat Sarabba yang Kaya Manfaat
Tidak hanya lezat, Sarabba juga dikenal memiliki banyak khasiat berkat campuran rempahnya. Beberapa manfaat Sarabba yang dipercaya antara lain:
- Menghangatkan tubuh, terutama saat cuaca dingin.
- Meredakan flu dan gejala masuk angin.
- Memulihkan stamina yang hilang setelah aktivitas berat.
- Membantu relaksasi dan melepas penat.
Minuman ini kerap dikonsumsi oleh masyarakat Sulawesi Selatan sebagai “obat” tradisional untuk menjaga kesehatan.
Sarabba Daeng Hasna: Warisan Sejak 1983
Jika ingin mencicipi Sarabba yang legendaris, Sarabba Daeng Hasna di Jalan Sungai Cerekang adalah tempat yang tidak boleh dilewatkan. Berdiri sejak tahun 1983, kedai ini menawarkan rasa Sarabba yang autentik, menjadikannya favorit warga lokal maupun wisatawan.
Lokasi Jalan Sungai Cerekang yang strategis, berada di tengah kota dan dekat dengan pusat perbelanjaan serta perkantoran, membuatnya mudah dijangkau. Kedai-kedai di sini umumnya mulai buka menjelang malam, menghadirkan suasana hangat di tengah dinginnya malam Makassar.
Sarabba sebagai Oleh-Oleh
Bagi yang ingin membawa kenikmatan Sarabba ke rumah, minuman ini tersedia dalam bentuk instan maupun kemasan botol. Produk ini menjadi oleh-oleh favorit dari Makassar, memungkinkan Anda untuk menikmati kehangatan Sarabba kapan saja.
Nikmati Sarabba, Nikmati Makassar
Sarabba bukan hanya sekadar minuman, tetapi juga simbol kehangatan dan keramahan budaya Makassar. Dengan racikan bahan-bahan tradisional yang kaya manfaat, Sarabba memberikan pengalaman kuliner yang hangat dan penuh kenangan.
Jadi, saat Anda berkunjung ke Makassar, pastikan untuk menyempatkan diri menikmati Sarabba, baik di kedai tradisional maupun di rumah bersama keluarga. Rasakan sensasi hangatnya, dan biarkan kelezatannya membawa Anda lebih dekat dengan budaya Sulawesi Selatan.