Hubungi Kami

Tekan Polusi Udara, Ini Teknologi Ramah Lingkungan di PLTU yang Dioperasikan PLN IP

Polusi udara yang semakin memburuk menjadi perhatian serius di banyak negara, termasuk Indonesia. Menyadari pentingnya kontribusi sektor energi terhadap kualitas udara, PLN Indonesia Power (PLN IP) telah menerapkan berbagai teknologi ramah lingkungan untuk mengurangi dampak negatif operasional pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) dan pembangkit listrik tenaga gas dan uap (PLTGU). Direktur Utama PLN IP, Edwin Nugraha Putra, mengungkapkan bahwa pihaknya mendukung penuh upaya pemerintah dalam menekan polusi udara, dengan mengutamakan prinsip environmental, social, and governance (ESG) dalam operasional pembangkit listriknya.

@unimma_id

Teknologi Ramah Lingkungan yang Diterapkan

PLN IP telah mengimplementasikan teknologi mutakhir untuk menekan emisi gas buang dari pembangkit listrik berbasis batubara. Dua teknologi utama yang digunakan untuk mengurangi polusi udara adalah Electrostatic Precipitator (ESP) dan Continuous Emission Monitoring System (CEMS).

1. Electrostatic Precipitator (ESP)
ESP adalah teknologi yang berfungsi untuk menangkap debu halus yang terkandung dalam emisi gas buang dari pembangkit listrik. Teknologi ini mampu menyaring dan menangkap partikel debu dengan ukuran sangat kecil (kurang dari 2 mikrometer) hingga 99,9 persen. Teknologi ini juga membantu mengendalikan polutan lainnya seperti nitrogen oksida (NOx) dan sulfur oksida (SOx), yang dikenal sebagai penyebab utama polusi udara. Dengan menggunakan ESP, pembangkit PLN IP di sekitar Jabodetabek, seperti PLTU Suralaya, PLTU Lontar, dan PLTU Pelabuhan Ratu, telah berhasil mengurangi emisi debu yang dilepaskan ke udara.

2. Continuous Emission Monitoring System (CEMS)
CEMS merupakan teknologi yang memungkinkan pemantauan emisi secara terus-menerus dalam waktu nyata (real-time). Dengan sistem ini, emisi gas buang yang keluar dari cerobong pembangkit dapat dipantau secara langsung untuk memastikan bahwa kadar emisi tidak melebihi ambang batas yang ditetapkan oleh pemerintah. Teknologi ini telah diterapkan di semua pembangkit PLN IP yang beroperasi di kawasan Jabodetabek, seperti PLTU Suralaya 1-7, PLTU Lontar, dan PLTU Pelabuhan Ratu. Melalui CEMS, PLN IP memastikan bahwa emisi yang dihasilkan tetap berada di bawah Baku Mutu Emisi (BME) yang ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Dampak Positif terhadap Kualitas Udara

Berkat penggunaan teknologi ESP dan CEMS, kualitas udara di sekitar pembangkit listrik PLN IP di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) menunjukkan perbaikan yang signifikan. Parameter Particulate Matter (PM) 2.5, yang sering digunakan untuk mengukur kualitas udara, menunjukkan tren penurunan yang signifikan dan masih berada di bawah Baku Mutu Ambien (BMA) yang ditetapkan pemerintah. Hal ini membuktikan bahwa upaya pengendalian emisi yang dilakukan oleh PLN IP berhasil mengurangi polusi udara di sekitar pembangkit listrik.

Selain itu, CEMS juga memberikan data yang transparan dan mudah diakses, memastikan bahwa setiap pembangkit listrik PLN IP mematuhi aturan yang berlaku, baik itu terkait dengan parameter SO2, NOx, ataupun PM yang merupakan indikator polusi udara utama. Hingga 15 Agustus 2023, hasil monitoring dari CEMS menunjukkan bahwa semua pembangkit yang dioperasikan oleh PLN IP telah memenuhi standar emisi yang ditetapkan oleh Kementerian LHK.

Komitmen PLN IP dalam Menyukseskan Transisi Energi

Tidak hanya berfokus pada pengurangan emisi dari pembangkit listrik batubara, PLN IP juga mendukung program transisi energi yang digagas oleh PLN untuk memperkenalkan energi ramah lingkungan ke sektor industri. Dengan adanya listrik yang lebih efisien dan terjamin, banyak industri di Jakarta dan sekitarnya yang beralih dari pembangkit listrik captive power (pembangkit listrik internal) ke listrik dari PLN. Hal ini tidak hanya mengurangi emisi dari sektor industri, tetapi juga memberikan keandalan pasokan energi yang lebih baik.

Hingga saat ini, terdapat 12 industri yang telah beralih menggunakan listrik PLN dengan kapasitas total 224 megawatt (MW) di wilayah Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Melalui langkah ini, PLN IP berkomitmen untuk membantu sektor industri mengurangi jejak karbon mereka dan lebih fokus pada kegiatan operasional mereka, sementara PLN IP menjamin pasokan listrik yang bersih dan ramah lingkungan.

Penghargaan untuk Pengelolaan Lingkungan

Berkat keberhasilan dalam mengendalikan emisi, PLN IP telah meraih penghargaan PROPER Emas dari Kementerian LHK, sebuah penghargaan tertinggi dalam manajemen pengelolaan lingkungan. Pada tahun 2022, PLN IP menerima 15 penghargaan PROPER Emas yang mencakup berbagai pembangkit listrik, termasuk PLTU Suralaya, PLTU Lontar, dan PLTU Pelabuhan Ratu. Penghargaan ini menjadi bukti nyata dari komitmen PLN IP untuk menjaga keberlanjutan lingkungan melalui pengelolaan emisi yang baik.

Menyongsong Energi Masa Depan yang Lebih Bersih

Dengan semakin ketatnya regulasi tentang emisi dan polusi udara, PLN IP terus berinovasi untuk menyongsong masa depan yang lebih bersih dan hijau. Edwin Nugraha Putra menegaskan bahwa program transisi energi yang dilakukan PLN IP bukan sekadar program jangka pendek, tetapi telah menghasilkan energi bersih yang dapat meminimalisir polusi udara secara signifikan. Dengan teknologi ramah lingkungan seperti ESP dan CEMS, PLN IP telah menunjukkan langkah konkret untuk berkontribusi dalam menjaga kualitas udara di Indonesia sekaligus mendukung program pemerintah dalam mencapai target pengurangan emisi.

Ke depan, PLN IP juga berencana untuk terus memperluas penggunaan energi terbarukan dan meningkatkan efisiensi operasional, seiring dengan upaya mereka dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan menciptakan energi yang lebih bersih bagi masa depan Indonesia.

unimma

Leave a Reply

  • https://ssg.streamingmurah.com:8048
  • Copyright ©2025 by PT. Radio Unimma. All Rights Reserved
  • http://45.64.97.82:8048
  • Copyright ©2025 by unimmafm. All Rights Reserved
  • http://45.64.97.82:8048/stream
  • Copyright ©2025 by unimmafm All Rights Reserved