Hubungi Kami

Entung Goreng: Kuliner Musiman yang Unik dan Penuh Tantangan dari Bojonegoro

Kuliner khas Nusantara selalu menyimpan keunikan tersendiri, baik dari bahan dasar, cara pengolahan, hingga cita rasanya. Salah satu kuliner yang cukup menantang untuk dicoba adalah entung goreng atau oseng-oseng entung. Makanan berbahan dasar kepompong ulat jati ini mungkin terdengar eksotis, namun bagi para penggemarnya, entung adalah sajian lezat yang menggugah selera.

@unimma_id

Entung: Kuliner Berprotein Tinggi

Entung merupakan kepompong ulat jati yang banyak ditemukan di kawasan hutan jati, terutama saat awal musim hujan. Di daerah seperti Bojonegoro dan Tuban, Jawa Timur, entung menjadi salah satu hasil alam yang dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Kandungan proteinnya yang tinggi menjadikan entung tidak hanya lezat tetapi juga bergizi.

Menurut dr. Ani Fajar Rachmawati, seorang dokter di Bojonegoro, protein dalam entung sebanding dengan protein ikan gabus. Namun, ada perbedaan signifikan: bagi beberapa orang, protein dalam entung dapat memicu alergi kulit atau biduran. Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi obat anti-alergi sebelum mencicipinya, terutama bagi yang sensitif terhadap jenis protein tertentu.

Keunikan Proses Pengolahan dan Penyajian

Di tangan para penjual seperti Susi, seorang pedagang di Desa Campurejo, Kecamatan Kota, Bojonegoro, entung diolah menjadi hidangan khas seperti oseng-oseng entung atau entung goreng. Proses pengolahannya melibatkan teknik sederhana namun menghasilkan rasa yang kaya. Biasanya, entung dimasak dengan bumbu khas yang memberikan rasa gurih dan aroma menggoda.

Oseng-oseng entung ini biasa disajikan bersama nasi putih, sehingga cocok disantap sebagai makanan utama. Namun, hidangan ini bersifat musiman karena entung hanya tersedia sekitar sebulan dalam setahun. “Saya menjual masakan oseng-oseng entung sejak sepekan terakhir, dan biasanya saya bisa menjual lima cangkir per hari dengan harga Rp10.000 per porsi,” ujar Susi.

Pasar Entung yang Menjanjikan

Selain dijual dalam bentuk masakan, entung juga tersedia dalam bentuk mentah di pasar-pasar tradisional. Darwati, seorang pedagang di Pasar Kota Bojonegoro, mengungkapkan bahwa setiap hari ia mampu menjual rata-rata 5 kilogram entung mentah. Entung ini didapatkan dari para pencari di kawasan hutan jati sekitar Bojonegoro dan Tuban.

Harga entung mentah pun bervariasi, mulai dari Rp5.000 hingga Rp15.000 per cangkir tergantung musim. Uniknya, ada juga pembeli yang memilih memakan entung mentah secara langsung meskipun jarang ditemukan.

Tantangan Musim Entung di Hutan Jati

Meskipun entung menjadi bahan makanan yang bernilai ekonomis, kehadiran ulat jati yang belum menjadi kepompong sering kali mengganggu warga. Banyak laporan mengenai ulat-ulat yang bergelantungan di pohon jati dan menghalangi pengguna jalan.

Menurut Teguh Aris, Kepala Bidang Pencegahan Dinas Pemadam Kebakaran Bojonegoro, petugas Damkar sering kali dikerahkan untuk menyemprot ulat jati dengan air. Salah satu kasus terjadi di Desa Mejuwet, Kecamatan Sumberrejo, di mana ulat jati bergelantungan di pohon sepanjang tepi jalan. “Setelah disemprot, ulat-ulat tersebut berjatuhan sehingga tidak lagi mengganggu,” jelasnya.

Rasa Gurih yang Membuat Ketagihan

Bagi penggemar kuliner ekstrem, oseng-oseng entung menawarkan sensasi rasa yang unik. Voni, seorang warga Desa Campurejo, mengakui kelezatan entung. “Rasanya gurih dan lezat, tapi kalau terlalu banyak saya khawatir alergi,” ungkapnya.

Voni menyarankan agar calon penikmat yang takut alergi meminum obat anti-alergi terlebih dahulu sebelum mencicipi. Tips ini bisa membantu mengurangi risiko biduran bagi mereka yang belum terbiasa dengan hidangan ini.

Entung goreng atau oseng-oseng entung bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga bagian dari budaya kuliner lokal yang mencerminkan kearifan masyarakat dalam memanfaatkan hasil alam. Meski tidak semua orang berani mencobanya, entung tetap menjadi salah satu hidangan unik yang patut diapresiasi.

Jika Anda seorang pecinta kuliner yang ingin menjelajahi rasa-rasa baru, oseng-oseng entung dari Bojonegoro bisa menjadi pengalaman tak terlupakan. Namun, pastikan Anda mempersiapkan diri dengan baik—baik dari segi fisik maupun mental—untuk menikmati hidangan penuh protein ini!

unimma

Leave a Reply

  • https://ssg.streamingmurah.com:8048
  • Copyright ©2025 by PT. Radio Unimma. All Rights Reserved
  • http://45.64.97.82:8048
  • Copyright ©2025 by unimmafm. All Rights Reserved
  • http://45.64.97.82:8048/stream
  • Copyright ©2025 by unimmafm All Rights Reserved